Bagaimana Yoga dan Meditasi membantu dalam cedera otak traumatis (TBI)

November 7, 2022

5 min read

Avatar photo
Author : United We Care
Clinically approved by : Dr.Vasudha
Bagaimana Yoga dan Meditasi membantu dalam cedera otak traumatis (TBI)

pengantar

Cedera otak traumatis atau cedera intrakranial terjadi di otak karena kerusakan yang disebabkan oleh kekuatan eksternal. Cedera bisa ringan atau berat dan dapat mengakibatkan perubahan fisik, emosional, kognitif dan perilaku pada individu. Namun, berlatih yoga dan meditasi telah terbukti membantu menyembuhkan cedera otak traumatis. Yoga dan meditasi menenangkan pikiran individu dan membantu mereka memperhatikan pekerjaan batin mereka, menghilangkan stres dan kecemasan.

Apa itu TBI?

Cedera otak traumatis (TBI) mengacu pada fungsi abnormal otak akibat cedera kepala. Benturan keras seperti pukulan atau sentakan ke kepala dapat menyebabkan cedera otak traumatis (TBI). Ini juga dapat terjadi jika suatu benda menembus tengkorak dan memasuki materi otak. Ada empat jenis utama TBI:

  1. Gegar otak: Gegar otak adalah akibat dari pukulan keras di kepala. Mereka sering mengakibatkan sakit kepala, kesulitan berkonsentrasi, penyimpangan memori, dan masalah keseimbangan dan koordinasi. Gegar otak biasanya merupakan cedera otak sementara.
  2. Memar: Kontusio sering terjadi pada anak-anak yang tidak aktif. Mereka terutama terjadi karena pukulan tajam atau sentakan ke kepala, menyebabkan cedera eksternal pada kulit dan kerusakan internal pada jaringan otak.Â
  3. Cedera tembus: Cedera tembus adalah luka dalam yang disebabkan oleh benda asing yang masuk ke kepala. Penyebab umum termasuk tembakan, alat peledak, atau penusukan.
  4. Cedera otak anoxic: Suplai oksigen yang tidak mencukupi ke otak menyebabkan cedera otak Anoxic, yang menyebabkan kematian sel di otak. Ini terutama terkait dengan stroke.

Bagaimana Yoga dan Meditasi Membantu Cedera Otak Traumatis (TBI)

Yoga adalah terapi untuk pikiran dan tubuh. Ini menggabungkan teknik pernapasan dan fokus, kekuatan otot, dan penyaluran energi. Latihan pranayama, misalnya, mengacu pada latihan pernapasan yang berbeda untuk menyeimbangkan pikiran dengan tubuh. Teknik pernapasan yang bervariasi ini mengajarkan seseorang cara untuk menenangkan pikiran, berfokus pada gerakan fisik yang menghilangkan stres dan kecemasan, yang membantu dalam proses penyembuhan dari cedera otak traumatis. Selain yoga, meditasi juga dapat membantu membangun ketenangan pikiran dan tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa meditasi dapat membantu individu pulih dari cedera tulang belakang dan otak. Ini memperkuat konsentrasi, ketajaman, dan pengamatan dengan meningkatkan kesadaran perasaan batin, emosi dan pikiran. Semua ini pada akhirnya meningkatkan perasaan kedamaian dan ketenangan batin. Saat ini, penyedia layanan kesehatan menawarkan yoga dan meditasi untuk TBI bersama dengan pengobatan. Yoga dan meditasi untuk cedera otak membantu mengatasi rasa sakit, manajemen stres, dan pengaturan diri emosional. Semua ini berkontribusi pada pemulihan yang cepat.

Yoga dan Meditasi – Perhatian, Kesadaran, dan Kehadiran

Mindfulness adalah kemampuan untuk tetap aktif sepenuhnya sambil mempertahankan kesadaran yang tajam terhadap lingkungan sekitar. Tujuan perhatian penuh adalah untuk mengamati hal-hal kecil dari proses mental, emosional dan fisik. Meditasi membantu mencapai perhatian penuh dan mengatur hubungan antara emosi dan kecemasan, memungkinkan kita untuk hidup di masa sekarang dan mengatasi masa lalu. Yoga dan meditasi untuk TBI menawarkan manfaat berikut:

  1. Pengurangan stres: Meditasi membantu mengurangi pikiran negatif yang berlebihan dan mengurangi stres dan kecemasan. Ini mengajarkan seseorang untuk rileks dan fokus pada perasaan batin. Yoga dan meditasi membantu mencapai keadaan relaksasi yang mendalam dengan melatih pikiran dan tubuh secara bersamaan. Selama meditasi, individu memfokuskan pikiran mereka jauh dari dunia luar untuk berkonsentrasi pada diri batin
  2. Fokus: Berlatih yoga dan meditasi secara teratur meningkatkan stres. Ini meningkatkan kemampuan individu secara signifikan untuk berkonsentrasi secara efektif untuk waktu yang lama, yang mengarah pada efisiensi dan keterlibatan yang lebih besar dalam kehidupan mereka.Â
  3. Meningkatkan memori: Salah satu manfaat utama yoga, meditasi, dan perhatian adalah memperkuat kapasitas kerja individu. Praktek mindfulness mendorong sikap positif dan membantu meminimalkan pikiran negatif dan keputusasaan.

Manfaat Yoga dan Meditasi Bagi Penderita Cedera Otak Traumatis

Otak adalah pusat dari tubuh manusia, dan cedera otak dapat berdampak serius pada kualitas hidup individu. Yoga dan meditasi adalah strategi terapi yang efektif yang menghubungkan tubuh dengan pikiran dan membantu menyembuhkan cedera otak, yang mengarah ke kedamaian setelah cedera otak traumatis (TBI). Penelitian telah menunjukkan bahwa latihan yoga dan meditasi secara teratur untuk TBI memiliki banyak manfaat, termasuk:

  1. Peningkatan pemetaan ulang kortikal dan fungsi otak.
  2. Peningkatan aliran darah otak regional.
  3. Peningkatan kesehatan mental dan perubahan sehat pada otak.
  4. Penurunan stres dan kecemasan.
  5. Peningkatan fokus dan kesadaran.

Bagaimana cara berlatih Yoga dengan TBI?

Yoga dan meditasi untuk TBI secara fisik membantu pasien meningkatkan koordinasi dan keseimbangan otot. Pasien dapat mengadopsi pose yoga tertentu untuk mengobati cedera otak traumatis. Ini membutuhkan kursi untuk keseimbangan dan dukungan. Pohon Palem. Pose yoga sederhana ini membantu satu keseimbangan pada jari kaki mereka. Untuk melakukan pohon palem:

  1. Berdiri di belakang kursi dengan satu tangan bertumpu pada sandaran kursi.
  2. Angkat tubuh, berdiri di ujung jari kaki, dan tahan posisi.
  3. Sambil berdiri di atas jari-jari kaki, angkat satu tangan dan pegang lurus di atas kepala.

Pose Pohon. Pose yoga ini membantu pasien cedera otak melatih keseimbangan, fokus pada keseimbangan satu kaki. Untuk melakukan pose pohon:

  1. Berdiri tegak di dekat kursi dengan satu tangan bertumpu di atasnya.
  2. Angkat kaki kiri dan letakkan di atas otot betis kaki kanan. Jika ini tidak memungkinkan, letakkan tumit kiri di atas pergelangan kaki kanan.
  3. Pertahankan posisi ini sambil mengangkat lengan kiri setinggi mungkin. Tahan selama sepuluh hingga lima belas detik.

Anjing Menghadap ke Bawah. Pose yoga ini sulit dilakukan dan tidak dianjurkan untuk individu yang mengalami pusing setelah cedera kepala. Untuk melakukan:

  1. Ambil kursi dan berdiri tegak, menghadap ke sana.
  2. Tarik napas dan angkat kedua lengan ke atas kepala.
  3. Selanjutnya, tekuk tubuh ke depan dan letakkan tangan di kursi kursi.
  4. Perlahan-lahan ambil kaki Anda ke belakang dan angkat pinggul sampai Anda menyerupai anjing ke bawah.
  5. Tahan selama dua puluh detik.

Kesimpulan

Menerapkan yoga dan meditasi sebagai terapi adalah pengobatan tambahan untuk cedera otak traumatis (TBI). Praktek-praktek ini membantu seseorang memperkuat pikiran mereka dan menghilangkan pikiran negatif. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang menggabungkan yoga dan meditasi dalam kehidupan sehari-hari seseorang untuk meningkatkan kesehatan dan kemakmuran, silakan lihat beragam layanan konseling kesehatan mental online yang kami tawarkan di sini .

Unlock Exclusive Benefits with Subscription

  • Check icon
    Premium Resources
  • Check icon
    Thriving Community
  • Check icon
    Unlimited Access
  • Check icon
    Personalised Support
Avatar photo

Author : United We Care

Scroll to Top

United We Care Business Support

Thank you for your interest in connecting with United We Care, your partner in promoting mental health and well-being in the workplace.

“Corporations has seen a 20% increase in employee well-being and productivity since partnering with United We Care”

Your privacy is our priority